Sate Babi Madu Ko Ahin selalu mencuri perhatian dengan aroma bakaran yang harum. Potongan daging ditusuk rapi, dibakar perlahan di atas bara, lalu dilumuri bumbu madu spesial yang membuat permukaannya mengkilap dan menggoda. Begitu asapnya mengepul, sulit rasanya untuk tidak menoleh dan ikut tergoda mencicipinya. Tidak heran, stan ini selalu jadi pusat keramaian sejak awal acara.

Perpaduan manis madu dan gurih bumbu membuat sate ini berbeda dari kebanyakan. Dagingnya empuk, bumbunya meresap hingga ke dalam, dan sensasi karamel dari madu yang terbakar di pinggiran memberi rasa unik di setiap gigitan. Disajikan dengan lontong atau nasi hangat, kelezatannya makin lengkap. Setiap tusuk menghadirkan perpaduan rasa yang seimbang dan memuaskan.

Tak heran banyak pengunjung rela antre demi seporsi Sate Babi Madu Ko Ahin, karena rasanya jarang ditemukan di tempat lain. Banyak yang menyebut sate ini sebagai salah satu pengalaman kuliner paling berkesan di festival. Sate ini hadir di Kampoeng Tempo Doeloe 2025, melengkapi jajaran kuliner legendaris yang menghadirkan cita rasa nusantara di festival kuliner.