Kampoeng Tempo Doeloe 2025 kembali menghadirkan ragam kuliner Nusantara yang penuh cerita sejarah, salah satunya Java Loenpia 1870. Kudapan khas Semarang ini dikenal sebagai salah satu ikon kuliner yang tak lekang oleh waktu. Sejak pertama kali diperkenalkan pada abad ke-19, loenpia telah menjadi bagian dari identitas kuliner Jawa yang dipengaruhi oleh akulturasi budaya Tionghoa dan Jawa. Kehadiran Java Loenpia 1870 di KTD 2025 menjadi kesempatan bagi para pengunjung untuk merasakan sensasi otentik dari sajian legendaris ini.

Keistimewaan loenpia terletak pada kulitnya yang tipis, renyah saat digoreng, namun tetap lembut jika dipilih versi basahnya. Isian rebung yang harum dipadukan dengan udang atau ayam, serta bumbu rahasia turun-temurun, menjadikan rasanya begitu khas. Tidak hanya soal cita rasa, tetapi juga nilai sejarah yang terkandung di dalamnya. Sejak tahun 1870, Java Loenpia telah menjadi saksi perjalanan kuliner yang menyatukan tradisi dan inovasi.

Di tengah hiruk pikuk KTD 2025, mencicipi Java Loenpia 1870 menghadirkan pengalaman yang lebih dari sekadar menyantap makanan. Setiap gigitannya membawa kita pada kenangan masa lalu, sekaligus menunjukkan bagaimana kuliner tradisional tetap relevan hingga kini. Jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipinya langsung di JF3 Food Festival “Kampoeng Tempo Doeloe” di La Piazza, Summarecon Mall Kelapa Gading, yang berlangsung hingga 28 September 2025.